Tari Pendet - Bali memiliki daya tarik yang bukan hanya dari wisata alamnya, melainkan juga daya tarik dari ragam budayanya yang unik dan eksotik. Banyak kesenian-kesenian di Bali yang telah mendunia sehingga tak sedikit orang terkagum-kagum melihat karya seni tersebut.
Salah satunya adalah sebuah karya seni tari yang merupakan ciri khas dari setiap kebudayaan. Seni Tari di setiap suka atau daerah pastinya memiliki gerakan yang berbeda-beda sesuai dengan budaya yang mereka miliki. Di Bali sendiri terdapat banyak sekali jenis tarian yang memiliki gerakan yang berbeda-beda seperti tari rejang, tari pendet, tari baris, tari cendrawasih dan yang lainnya.
Ciri khas yang dimiliki tari bali adalah gerakan bola mata yang melirik ke kiri dan ke kanan yang disebut dengan nyeledet. Disetiap tari bali pasti ditemukan gerakan nyeledet ini baik oleh penari pria maupun wanita.
Nah kali ini, saya akan menjelaskan tentang tari pendet yang sering kita lihat di acara-acara pertemuan besar. Sebelum itu, kita perlu tau bagaimana sejarah dari tari pendet itu sendiri. Berikut sejarahnya :
Sejarah Tari Pendet
Para Penari Tari Pendet sucihikmahwati12.wordpress.com |
Tentang Tari Pendet
Tari pendet menceritakan tetang dewi-dewi kahyangan yang turun ke Bumi. Biasanya Taro Pendet ini dibawakan secara berkelompok atau berpasangan oleh remaja putri.Fungsi Tari Pendet
Tari Pendet Masal Di Klungkung Bali Dengan 2015 Penari www.tribunnews.com |
- Tari wali, sering juga disebut tari bali, merupakan kelompok Tari-tarian yang memiliki fungsi sebagai pengiring pelaksanaan upacara. Jadi tarian ini adalah tarian yang sakral dan wajib ada dalam upacara keagamaan yang bersifat besar. Contohnya adalah Tari Rejang, Tari Sanghyang, Tari Baris Gede dan yang lainnya.
- Tari Bebali, adalah tari yang memiliki fungsi sebagai penunjang jalnnya upacara. Jadi Tarian ini tidak wajib ada dalam sebuah upacara. Contohnya adalah : Tari Cendrawasih, Tari Belibis dan lain-lain.
- Tari Balih-Balihan, merupakan Tari Tradisional yang memiliki fungsi sebagai hiburan atau tontonan. Tarian ini biasanya dipentaskan di sebuah acara-acara non keagamaan. Contohnya adalah Tari Janger, Joged dan lain-lain.
Tari Pendet mempunyai 2 fungsi yaitu sebagai Tari Wali dan juga Tari Balih-balihan. Karena memang Tari Pendet sering difungsikan sebagai Tarian pengiring Upacara Keagamaan. Namun seiiring perkembangan zaman, Tari Pendet Lebih sering lagi di pentaskan dalam Acara-acara besar yakni sebagai tari penyambutan tamu-tamu penting dalam sebuah acara.